Sebab si pemilik cenderung extrovert, teliti dan sangat menyenangkan. 2. Kucing koi, mas koki, louhan, bala-bala (Hiu Bala), discus, silver dollar, corydoras, Oscar, arwana, masfish, guppy dan masih banyak lagi. kebanyakan orang yang memelihara ikan memiliki sifat yang optimis, ramah, dan punya harapan yang tinggi. Banyakjenis discus yang menunjukkan stress-bar nya dengan jelas. 2. Sisik pada ikan yang bersih dan tidak terkelupas, tidak berbintik putih dan berlendir terlalu banyak. Sirip ikan haruslah terlihat bersih dan lengkap. Sirip yang sobek, rusak, berjamur menandakan ikan tidak sehat. Biasanya pada sirip ikan sering terserang fin rot. Namunmeskipun ikan ini cenderung tenang, namun ikan ini memiliki sifat penasaran yang tinggi membuat ikan ini aktif bergerak kesana kemari mengosek pasir untuk mencari kemungkinan adanya makanan di setiap sisi akuarium. Untuk ukuran tubuhnya, ikan ini hanya mampu tumbuh hingga 2,5 sampai 6 cm saja. Mengapa Harus Memelihara Ikan Corydoras? Kamimengamati dua ekor ikan discus pigeon dan menemukan perbedaan motif dari kedua ikan tersebut. Pada ikan pertama motif ada penuh di sekujur tubuh dengan lekukan- lekukan, sedangkan ikan kedua memiliki motif yang jarang dan cenderung lurus, tidak berlekuk-lekuk. Ada juga ikan discus red white yang kami amati. Ikanjantan memiliki tubuh yang lebih besar daripada betina. Namun untuk warna tertentu seperti merah solid, Discus betina bisa tumbuh lebih besar daripada jantannya. Secara umum ikan Diskus memiliki sifat yang tenang, sosial, dan cenderung menghindari konflik. Idealnya mereka suka hidup berkelompok hingga puluhan ekor. Halpenting yang harus diperhatikan ketika memelihara ikan discus adalah suhu air di dalam aquarium. Pastikan suhu tidak terlalu rendah dan berada antara 28 o C - 30 o C. Hal ini akan menghindarkan ikan discus dari stres. Jika ikan discus terhindar dari stres maka kemungkinan untuk ikan discus sakit akan berkurang. Discusmerupakan jenis ikan air tawar yang cukup populer dikalangan para pehobi ikan hias air tawar. Discus dapat dikenali dengan bentuk tubuh yang ramping dan pipih serta memiliki corak garis yang unik. Discus termasuk jenis ikan hias yang tenang tidak agresif dengan pergerakan yang lambat. Meski tergolong ikan hias yang sangat populer, namun aW2oN. Ikan yang memiliki nama latin Symphysodon Sp ini sangat terkenal dan populer dikalangan penggemar ikan hias. Dengan warna dan keunikannya, Ikan Discus memiliki tampilan yang begitu menawan. Sehingga, beberapa aquascaper menjadikannya sebagai ikan penghuni aquascape. Ikan Discus memiliki ragam dan jenis yang sangat banyak Aqua Friends. Selain itu, perawatannya pun terhitung mudah dan simpel jika kalian paham akan karakternya. Ikan ini merupakan satu dari tiga jenis Cichlid yang hidup di air tawar dan berasal dari daerah sungai Amazon. Secara umum, Discus terbagi menjadi 3 jenis Aqua Friends, yakni Discus biasa, Discus Heckel, dan Discus Tarzoo. Dari segala jenis tersebut, tubuh ikan ini berbentuk pipih dengan corak dan warna yang beragam juga. Mengenal Ikan Discus Meskipun habitat aslinya dari sungai Amazon dan sekitarnya, untuk menemukannya di Indonesia tidaklah sulit. Karena mulai banyak masyarakat kita yang mengembangkan ikan Discus ini. Jika dilihat dengan sekilas, ikan ini memiliki tubuh yang pipih dan berbentuk bulat. Selain itu, warnanya pun beragam. Mulai dari warna merah, biru, hijau, kuning, coklat, dan masih banyak lagi. Ikan ini mampu tumbuh hingga berukuran 20cm – 25 cm tergantung jenisnya saat dewasa. Pun juga tidak ada perbedaan secara spesifik antara jantan dan betinanya. Namun, biasanya Discus jantan memiliki ukuran badan yang lebih besar daripada betina. Ada fakta menarik tentang ikan ini Aqua Friends, untuk memeliharanya tidak harus dalam aquarium khusus Discus. Karena sifatnya yang mudah berteman, sehingga cocok jika dikombinasikan dengan beberapa jenis ikan lain. Ada beberapa ikan yang cocok menjadi teman Discus dalam satu aquarium, misalnya, ikan Tetra jenis Rummynose , jenis Cardinal Tetra, ikan Corydoras, dan sebagainya. Boleh juga kalian padukan dengan spesies lain seperti keong hias Aqua Friends. Meskipun di atas sudah disebutkan, bahwa ikan ini terbagi menjadi tiga jenis. Namun, faktanya ada puluhan warna yang berbeda di antara jenis-jenis tersebut. Nanti kita akan bahas di bagian bawah Aqua Friends. Bagaimana Karakter Ikan Discus? Karakter ikan discus adalah adalah kurang cepat dalam beradaptasi terhadap lingkungan yang baru baginya. Saat menempati rumah baru, butuh waktu untuk Discus beradaptasi dengan lingkungannya. Terkhusus dengan temperature suhu di dalam aquarium. Di habitat aslinya, ikan ini hidup dalam lingkungan yang hangat Aqua Friends. Meskipun Discus cukup friendly, namun kalian perlu mempertimbangkan dalam pemilihan jenis ikan lain. Karena beberapa ikan memiliki lingkungan yang berbeda-beda, apalagi soal temperature ataupun suhu. Yang sudah author sebut di atas, jenis ikan seperti tetra, Corydoras, dan keong hias bisa dibilang satu tipe lingkungan dengan ikan ini. Selain itu, meski ikan ini masuk dalam family Cichlid, Discus bukanlah ikan yang agresif. Justru ikan ini memiliki karakter yang sangat tenang dan agak pemalu Aqua Friends. Baca Juga 25 Jenis Ikan Neon Tetra Lengkap Dengan Harga Jenis dan Harga Ikan Discus Dari tiga jenis Discus di atas, ada puluhan yang bisa author sampaikan disini Aqua Friends. Sebenarnya masih ada jenis dari warna lain, namun inilah beberapa jenis ikan Discus yang umum dijumpai di pasaran Indonesia. Albino Gold Discus Harga Albino Gold Discus di pasaran sekitar Rp Sesuai dengan Namanya, specimen ini memiliki irisan warna merah cerah dengan warna tubuh kuning ke-emasan. Dari beberapa jenisnya, yang umum dijumpai dari Albino Gold adalah perpaduan warna oranye-kuning, merah, dan juga sentuhan warna putih. Jika aquarium kalian memiliki background warna gelap, memelihara jenis Albino Gold Discus sangat direkomendasikan Aqua Friends. Karena warna cerahnya yang mencolok akan menambah warna-warni dalam aquarium kalian. Albino White Snake Discus Harga Albino White Snake Discus adalah Rp – Masih satu keluarga albino Discus, jenis Albino White Snake memiliki warna yang cenderung putih lembut di sekujur tubuhnya Aqua Friends. Dengan irisan warna biru lembut dan corak bintik-bintik oranye dibagian sirip dan ekornya. Alenquer Discus Harga Alenquer Discus di pasaran adalah Rp Jenis yang satu ini memiliki warna yang sangat keren Aqua Friends. Jenis alenquer memiliki pewarnaan yang solid di sekujur tubuhnya dengan corak garis vertikal. Warna yang umum ditemui pada ikan ini adalah merah ataupun coklat. Sehingga jika dipelihara di dalam aquarium, akan terlihat sangat elegan menghiasi rumah kalian. Blue Diamond Discus Harga Blue Diamond Discus di pasaran adalah Rp – Rp Untuk Discus yang satu ini membutuhkan perawatan tingkat lanjut, karena membutuhkan system filtrasi yang khusus. Selain itu, kebiasaan makannya pun sedikit berbeda dengan jenis Discus lainnya Aqua Friends. Namun, dari segi sifat dan karakternya sama dengan jenis Discus lainnya. Ciri khas dari jenis ini adalah, warna tubuhnya yang dominan dengan warna biru menyala. Pun juga ada irisan warna hitam dibagian ekor dan ujung siripnya. Dengan begitu membuat tampilan ikan ini begitu menawan dan mempesona. Sangat cocok untuk kalian yang suka dengan sesuatu yang epic. Asian Dream Discus Harga Asian Dream Discus di pasaran adalah Rp – Rp Ciri khas dari jenis ini adalah corak yang terdapat pada tubuhnya, dengan kombinasi warna biru, merah dan kuning. Corak tersebut jika diamati mirip dengan akar-akar tumbuhan yang berserabutan Aqua Friends. Secara garis besar ciri dan karakternya sama dengan jenis Discus lainnya. Sifatnya yang tenang dan damai bisa kalian kombinasikan dengan jenis ikan lain dalams atu aquarium. Cobalt Blue Discus Harga Blue Cobalt Discus di pasaran adalah Rp Memiliki warna dasar biru dengan corak garis vertikal yang membentang pada tubuhnya adalah ciri khas dari Blue Cobalt Discus. Corak tersebut berwarna hitam samar dan memenuhi bagian tubuhnya dari ekor hingga kepala. Selain itu, terdapat corak yang mirip akar berserabut dibagian siripnya dengan kombinasi warna oranye. Beberapa jenis ini juga memiliki corak warna hitam dibagian ekornya Aqua Friends. Blue Heckel Cross Discus Harga Blue Heckel Cross Duscus di pasaran adalah Rp Keunikan dari jenis ini adalah perpaduan corak yang terdapat pada tubuhnya. Memiliki warna dasar biru yang dikombinasikan dengan warna oranye, pun juga coraknya yang khas menambah pesona dari ikan ini Aqua Friends. Mirip dengan jenis Blue Cobalt Discus, jenis ini juga memiliki corak garis vertikal yang memenuhi bagian tubuhnya mulai dari ekor hingga kepalanya. Blue Knight Discus Harga Blue Knight Discus di pasaran adalah Rp Jenis ini memiliki warna biru yang merona Aqua Friends. Pun juga memiliki corak berupa garis vertikal yang konsisten pada tubuhnya. Namun secara keseluruhan, corak yang dimiliki oleh Blue Knight Discus adalah bintik-bintik biru muda, krem, dan hitam yang mewarnai sirip ekor. Bahkan ada beberapa bagian siripnya yang tampak transparan lho. Sehingga menambah pesona dari ikan Discus jenis ini. Blue Scorpion Discus Harga Blue Scorpion Discus di pasaran adalah Rp Bagi kalian yang gemar dengan ikan berwarna solid dengan sedikit corak, maka Blue Scorpion Discus adalah pilihan yang tepat. Jenis ini memiliki warna dasar biru yang terang dengan corak bintik-bintik yang tidak terlalu banyak Aqua Friends. By the way, corak tersebut didapatkan dari keturunan jenis Discus Snakeskin. Sehingga mempengaruhi warna dan pola yang terdapat pada tubuh Blue Scorpion Discus. Blue Face Red Cover Discus Harga Blue Face Red Cover Discus di pasaran adalah Rp Sesuai dengan namanya, jenis ini memiliki kombinasi dari dua warna yang berbeda, yakni biru dan merah. Namun, warna tubuh Blue Face Red Cover Discus lebih didominasi dengan warna merah Aqua Friends. Selain itu, dibagian kepala dan siripnya berwarna biru, jadi akan Nampak seperti irisan garis yang melintang. Sama seperti jenis Discus lainnya, jenis ini juga memiliki sifat dan karakter yang tenang dan damai. Snakeskin Discus Harga Snakeskin Discus di pasaran adalah Rp Jika sebelumnya kita bicara tentang Discus yang berwarna biru, lain hal dengan yang ini Aqua Friends. Snakeskin Discus memiliki penampilan bintik-bintik berwarna biru dengan warna dasar merah. Warna-warna pada Discus ini cukup variatif, hal tersebut ditentukan berdasarkan pada suasana hati dan kesehatannya. Mirip dengan Blue Diamond Discus, jenis ini juga membutuhkan perawawatan tingkat lanjut Aqua Friends. Mungkin akan kurang cocok bagi seorang pemula, karena dibutuhkan perhatian khusus pada system filtrasi pada aquarium dan juga asupan makanannya. Briliant Turqouise Discus Harga Briliant Turquoise Discus di pasaran adalah Rp – Rp Tahukah kalian bahwa jenis Briliant Turquoise Discus termasuk salah satu jenis Discus yang langka Aqua Friends. Selain itu, harga dari jenis ini pun relatif mahal. Secara garis besar, ikan ini memiliki pola garis-garis vertikal yang hanya terdapat pada bagian tengah tubuhnya. Pun juga warna dasar dari jenis ini adalah warna krem yang terang dengan bagian sirip dan ekor berwarna biru. Selain itu, Briliant Turquoise Discus termasuk dalam jenis high tail, atau memiliki sirip bagian punggung yang tinggi. Dengan berbagai keunikannya tersebut, jenis ini sangat popular dan banyak dicari oleh para kolektor ikan hias. Checkerboard Pigeon Discus Harga Checkerboard Pigeon Discus di pasaran adalah Rp – Rp Nama lengkap dari jenis ini adalah Checkerboard Pigeon Blood Discus, karena terdapat unsur warna merah pada tubuhnya. Kebanyakan dari jenis ini berwarna biru kehijauan dengan warna corak yang sudah disebutkan Aqua Friends. Pun juga ada beberapa yang memiliki pola garis vertikal berwarna hitam pada bagian tengah tubuhnya. Coari Discus Harga Coari Discus di pasaran sekitar Rp Dari satu jenis Discus ini, ada beberapa variannya juga Aqua Friends. Mulai dari Coari Green Discus, Red Spotted Coari Discus, Wild Coari Green Discus, dan sebagainya. Umumnya, jenis ini memiliki warna dasar biru, kuning, dan hijau yang sesuai dengan jenisnya. Pun juga dilengkapi dengan corak dan pola yang beragam, misalnya bintik-bintik berwarna merah, garis vertikal berwarna hitam, dan masih banyak lagi. Tangerine Dream Discus Harga Tangerine Dream Discus di pasaran adalah Rp Jenis ini memiliki warna kuning-oranye yang terang dengan dilengkapi corak yang menyerupai bintik-bintik di bagian tengah tubuhnya. Pola tersebut juga terdapat pada bagian siripnya yang mirip dengan lekukan membentang Aqua Friends. Keunikan dari ikan ini adalah gradasi antara warna kuning-oranye, mulai dari bagian kepala hingga ekornya. Sehingga tidak terlalu kontras. Fine Line Green Snakeskin Discus Harga Fine Line Green Snakeskin Discus di pasaran sekitar Rp – Rp Jenis Discus satu ini cukup unik, karena memiliki warna dasar hijau tosca yang menyala terang. Dengan beberapa kombinasi warna lain dan juga corak bintik-bintik yang memenuhi tubuhnya. Disebut snakeskin Discus karena pola dibagian kepala dan siripnya mirip ikan snakeskin lainnya. Fine Line Green Snakeskin Discus akan memiliki warna dan pola sempurna saat usianya menginjak 6 bulan. Golden Yellow Discus Harga Golden Yellow Discus di pasaran sekitar Rp – Rp Untuk yang satu ini masuk dalam salah satu favorit author nih. Golden Yellow Discus memiliki keunikan pada warnanya Aqua Friends, yakni kuning keemasan yang solid atau full seluruh tubuhnya. Jika kalian memiliki aquascape, ikan ini cocok kalian jadikan penghuni bersama biota air lainnya dalam aquarium. Ada beberapa Golden Yellow Discus yang memiliki corak warna putih di bagian kepalanya. Namun, kebanyakan dari mereka berwarna kuning polos yang menyala. Mosaic Discus Harga Mosaic Discus di pasaran sekitar Rp – Rp Pada jenis ini ada beberapa varian warna yang berbeda Aqua Friends. Pada umumnya, Mosaic Discus memiliki warna dasar biru muda dengan corak guratan warna merah yang memenuhi bagian tubuhnya. Ada beberapa juga yang memiliki corak garis vertikal di bagian kepala dan tubuhnya. Green Mamba Discus Harga Green Mamba Discus di pasaran sekitar Rp – Selain disebut Green Mamba Discus, ikan ini juga cukup terkenal dengan nama Green Diamond Discus Aqua Friends. Ciri khas dari jenis ini adalah warna biru terang yang solid dan tanpa corak pada tubuhnya. Di bagian sirip punggung dan ekornya terdapat gradasi warna biru muda dengan biru tua, sehingga nampak seperti garis yang melintang di bagian atas tubuhnya. Leopard Snakeskin Discus Harga Leopard Snakeskin Discus di pasaran sekitar Rp – Rp Selanjutnya ada Leopard Snakeskin Discus, untuk yang satu ini terhitung cukup menarik Aqua Friends. Karena perpaduan warna dan coraknya begitu seimbang. Dengan kombinasi warna dasar biru muda dengan kuning yang dilengkapi pola bintik-bintik berwarna merah yang memenuhi seluruh tubuhnya. Selain itu, bagian kepalanya berwarna kuning cerah dengan corak garis vertikal berwarna hitam yang mebentang mebelah matanya. Pun juga bagian sirip ekornya berwarna kuning transparan, sehingga menambah kecantikan dan pesona dari jenis ini. Red Melon Discus Harga Red Melon Discus di pasaran sekitar Rp – Rp Jika Golden Yellow Discus memiliki warna kuning yang solid, maka lain dengan Red Melon Discus. Jenis satu ini juga memiliki warna yang solid Aqua Friends, yakni warna oranye kemerahan yang menyala dan tanpa adanya corak pada tubuhnya. Selain itu, pada bagian kepala, sirip dan ekornya berwarna putih. Sehingga menambah pesona dan keunikan dari Red Melon Discus. Ikan Discus Termahal Dari beberapa jenis Ikan Discus di atas, ada juga yang masuk dalam kategori termahal Aqua Friends. Disini author akan merangkumnya menjadi tiga jenis saja, karena menurut author inilah ikan Discus termahal yang pernah dijumpai. Albino Bulldog Checkerboard Discus Pertama adalah Albino Bulldog Checkerboard Discus, ikan ini merupakan jenis terbaru yang dikembangkan oleh para peternak Discus di dunia. Harganya pun sangat fantastis Aqua Friends, dengan ukurannya yang hanya inchi, ikan ini dibanderol Rp Dilihat dari ukurannya saja, berarti ikan tersebut masih tergolong anakan Aqua Friends. Bisa kalian bayangkan, di usia dewasa nanti ikan ini akan tembus pada harga yang lebih fantastis lagi tentunya. Albino Bulldog Blue Diamond Discus Selanjutnya ada Albino Bulldog Blue Diamond Discuss, sesuai dengan namanya, jenis ini memiliki pigmen kulit berwarna putih kekuningan. Seperti jenis albino pada umumnya, namun keunikannya adalah terdapat bayangan warna biru pada bagian sirip dan ekornya. Sehingga membuat ikan ini nampak begitu cantik dan elegan. Lalu, berapa harga Albino Bulldog Blue Diamond Discus? Sama seperti Albino Bulldog Checkerboard, ikan ini dibanderol dengan harga Rp untuk ukuran inchi. Bulldog Leopard Snake Lalu yang terakhir ada Bulldog Lepord Snake. Ciri khas dari jenis ini adalah corak dan pola yang terdapat pada tubuhnya, dan juga perpaduan warnanya Aqua Friends. Corak tersebut berupa bintik-bintik berwarna merah muda dan juga garis vertikal hitam pada bagian kepalanya. Dari segi warna, ikan ini memiliki warna dasar biru kekuningan dengan bagian sirip dan ekor yang transparan. Lalu bicara harga, untuk anakan ikan ini dengan ukuran inchi dibanderol dengan harga Rp Baca juga Ikan Rasbora Jenis, Harga, dan Cara Perawatan Harian Cara Merawat Ikan Discus Sebelum kita membahas cara perawatan ikan ini, kita perlu tahu habitat asli dari ikan Discus. Seperti yang sudah disebutkan di atas, ikan ini berasal dari Kawasan sungai Amazon di Brazil. Dengan begitu, kondisi dan lingkungan yang digemari oleh ikan ini adalah lingkungan yang hangat. Pun juga kondisi air terbaik untuk si Discus adalah air dengan pH kurang dari 7 Aqua Friends. Karena Discus merupakan ikan yang pemalu dan juga suka dengan keadaan yang tenang, sehingga mereka lebih memilih tempat tinggal yang cenderung tenang dan terpencil. Sehingga ikan-ikan tersebut bisa terhindar dari berbagai jenis predator. Merawat Discus terhitung relatif Aqua Friends, alias susah susah gampang. Hal paling utama dalam perawatannya adalah memperhatikan kualitas air dan tempat tinggal si Discus. Aquarium yang baik untuk si Discus adalah yang dilengkapi dengan beberapa tanaman hias, pun juga dilengkapi dengan injeksi CO2. Sehingga tingkat keasaman atau pH air dapat tetap terjaga sekitar Aqua Friends. Untuk detailnya, kalian bisa simak langkah-langkah di bawah ini Bersihkan aquarium secara rutin, bisa 2 minggu sekali. Pilihlah tempat yang tenang saat membersihkan membersihkan air dalam aquarium, usahakan 25% dari total air yang kalian menambah ikan baru, maka pisahkan pada tempat baru. Hal tersebut untuk mencegah penularan penyakit pada ikan suhu air dalam aquarium tetap stabil. Suhu terbaik untuk Discus adalah di kisaran 28Β° hingga 33Β° Celcius. Dan juga pH air tetap di bawah makanan yang bernutrisi untuk si Discus, dan juga berikan secara teratur. Mengenai makanan terbaiknya, simak bagian di bawah ini Aqua Friends. Makanan Ikan Discus Berhubung Discuss masuk dalam keluarga Ikan Cichlid, maka ikan ini tergolong sebagai ikan karnivora Aqua Friends. Maka makanan terbaik untuk ikan ini adalah makanan hidup. Pilihlah makanan yang memiliki kandungan protein dan nutrisi lainnya. Sehingga mampu menjaga warna dan performa Discus agar tetap optimal. Berikut daftar makanan Ikan Discus untuk menjaga warna dan keindahannya Cacing DarahPotongan udangPotongan daging ikanHati Sapi Untuk porsi makan ikan ini, kalian bisa memberikannya sebanyak 2 – 3 kali sehari. Dengan memberikan pakan-pakan tersebut, maka ikan Discus mendapatkan nutrisi yang maksimal Aqua Friends. Oke, sudah panjang lebar pembahasan kita mengenai ikan ini. Sebenarnya masih banyak berbagai jenis dan warna lainnya, namun yang disebutkan di atas adalah yang umum dijumpai di pasar Indonesia. Jika kalian memiliki aquascape di rumah, Discus juga cocok untuk dijadikan sebagai penghuni alias ikan aquscape lho. Cukup sekian pembahasan kita mengenai ikan Discus, semoga dapat menambah pengetahuan dan referensi kalian yah. Ingat! Tetap rawat dan beri makan ikan kalian secara baik-baik Aqua Friends. Agar mereka tetap dapat menyuguhkan keindahannya pada kalian. Jika kalian memiliki pengalaman seputar Ikan Discus, jangan ragu untuk berbagi melalui kolom komentar di bawah yah. Terima kasih. πŸ™‚ Ikan discus merupakan salah satu ikan peliharaan favorit untuk mengisi akuarium. Bentuknya pipih dan bisa tumbuh hingga sebesar 15-20 cm. Ikan tersebut merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang berasal dari Amazon. Mengutip lama Aqueon, discus adalah anggota dari Famili Cichlidae dan kadang-kadang disebut sebagai β€œRaja Akuarium” karena keindahan corak dan warnanya yang begitu menawan. Jenis ikan ini cenderung suka berkumpul di dekat pohon tumbang. Ia juga suka air yang tenang, serta jarang ditemukan di daerah berarus atau gelombang yang kuat. Harga ikan ini mulai dari puluhan hingga ratusan ribu per ekornya, tergantung jenis dan ukurannya. Merawatnya pun tidak mudah, apalagi habitat aslinya di Amazon. Tentu saja membutuhkan perlakuan khusus bila ingin memeliharanya di akuarium. Nah, berikut cara tepat merawat ikan discus dan juga jenis-jenisnya! Artikel Terkait 3 Manfaat ikan lele pada bayi, lengkap dengan resep MPASI Cara Merawat Ikan Discus Agar Lincah dan Sehat di Akuarium Merawat discus tentu tidak mudah dan memiliki banyak tantangan. Apalagi harganya cukup mahal sehingga sangat disayangkan bila ikan tersebut tiba-tiba mati. Nah, sebelum mulai memeliharanya, sebaiknya pelajari dahulu cara perawatannya. Berikut tips merawat ikan jenis discus dari laman Aquarium Co Op. 1. Perhatikan Suhu Air yang Tepat untuk Ikan Discus Sumber YouTube Suhu air yang direkomendasikan untuk ikan discus adalah sekitar 29Β°-30Β° Celsius. Ikan jenis ini justru tidak merasa nyaman dalam air yang bersuhu dingin. Saat suhunya naik, metabolisme pada tubuhnya berjalan dengan lebih baik. Ikan tersebut pun akan menjadi lebih lincah bila diletakkan pada air dengan suhu tepat. 2. Perhatikan pH Air Kondisi lingkungan juga perlu dipertimbangan, yakni faktor pH dan kesadahan air. Baik discus yang ditangkap di alam liar maupun di penangkaran dapat berkembang biak dengan baik ketika tingkat pH antara 6,8 dan 7,6. Hal yang sama berlaku pada kesadahan air, yakni tingkat kandungan mineral di dalam air. Discus biasanya bisa berkembang dengan baik dengan kadar kesadahan lunak sampai sedang. 3. Ukuran Tangki Akuarium Akuarium berukuran lebih besar tentu lebih baik untuk pertumbuhan ikan. Apalagi bila memeliharanya dengan jumlah banyak, maka direkomendasikan akuarium dengan kapasitas 75 gallon air. Namun, bisa juga dengan tangki akuarium dengan 55 gallon air 1 gallon = liter. 4. Bangun Ekosistem di Dalamnya Sumber Instagram Ikan di akuarium tentu tidak hanya membutuhkan air saja. Mereka juga perlu mendapatkan ekosistem yang sesuai agar bisa tumbuh dengan baik. Beberapa tanaman juga bisa ditanam di dalam air seperti anubias, pakis jawa, bacopa, tanaman pedang, dan pedang mikro. Tambahkan juga batu udara atau air stone untuk meningkatkan kadar oksigen dalam air. Artikel Terkait Belum Banyak yang Tahu, Ini 7 Manfaat Ikan Bawal untuk Ibu Hamil 5. Perhatikan Pergantian Air Discus tidak selalu membutuhkan pergantian air yang cukup sering. Hal tersebut tergantung pada seberapa besar tangki dan berapa banyak ikan yang hidup di dalamnya. Sebab, pergantian air pada dasarnya bertujuan untuk menghilangkan penumpukan limbah. Bila terlalu sering diganti justru akan menghilangkan kadar bakteri baik yang menguntungkan tanaman hidup di dalamnya. 6. Pilih Ikan yang Tepat sebagai β€œTeman” Orang yang memiliki akuarium biasanya tidak hanya memelihara satu jenis ikan saja. Bila ingin memelihara discus bersama ikan lainnya pilihlah jenis yang tepat. Discus cenderung pemakan lambat sehingga bila digabungkan dengan jenis ikan agresif akan kalah dalam persaingan. Sebelum memasukan ikan jenis lain sebaiknya jadikan dahulu discus sebagai ikan utama. Setelah itu, bisa dipertimbangkan untuk menambahkan ikan jenis lain, seperti cardinal tetras, Sterbai cory catfish, atau bristlenose pleco. 7. Pemberian Makan yang Tepat Cacing darah sangat bagus karena bentuknya yang kurus sangat cocok untuk mulutnya yang kecil. Sebab, seringkali orang memberikan makanan berukuran besar untuk ikan kecil. Pastikan untuk memberikan makanan variatif untuk memenuhi nutrisinya, misalnya udang air asin beku atau hidup, cacing hitam hidup atau beku , dan cacing mikro hidup Jenis Ikan Discus dengan Warna dan Motif yang Menakjubkan Ada lebih dari 30 jenis ikan discus yang ada di dunia ini. Masing-masing jenis dibedakan berdasarkan corak maupun warnanya, seperti blue diamond discus, cobalt discus, hingga pigeon blood discus. Memilih discus tentu sesuai dengan selera masing-masing. Nah, berikut ini merupakan beberapa jenis discus dengan warna dan motif yang menakjubkan. 1. Brilliant Blue Discus Sumber Instagram Warna utamanya adalah biru metalik, mereka memiliki mata merah dan pita biru tua secara vertikal di tubuh mereka. Sirip dan ekor adalah campuran merah, biru tua dan biru metalik. 2. Rot Turkish Discus Sumber Instagram Rot Turkish discus memiliki tubuh yang lebih bulat dibandingkan jenis discus lainnya. Mereka memiliki tubuh berwarna-warni serta pola merah dan biru, ekor dan sirip oranye serta kepala berpola putih dan oranye. Mata mereka berwarna hitam dengan pupil yang hampir tidak dapat dibedakan. 3. Heckel Cross Discus Sumber Instagram Heckel cross discus menampilkan pola oranye dan biru. Kepala berwarna oranye tua, ujung sirip dan ekor diwarnai kuning dan bercampur dengan titik-titik putih. Pita biru tua atau hitam membentang secara vertikal di tengah serta di pangkal ekornya. Artikel Terkait 10 Jenis Ikan Hias yang Bisa Dipelihara oleh Anak di Rumah 4. White Butterfly Discus Sumber Instagram Mereka menampilkan warna putih kebiruan, dengan mata merah atau oranye. Garis-garis hitam serta warna kuning di kepala dan ujung sirip. Jenis discus ini benar-benar mencolok di akuarium di antara diskus bermotif lainnya, meskipun polos, putihnya menambahkan sejumput warna yang disambut baik. 5. Albino Turquoise Discus Sumber Instagram Warna biru laut menutupi tubuh mereka. Kepala adalah warna hijau dan kuning bercahaya dan mereka memiliki pola merah menutupi tubuh mereka. mata dilingkari dengan warna merah dan biru laut. 6. Ikan Blue Snakeskin Discus Sumber Instagram Kepala berpola merah dan putih ditampilkan, ekornya berwarna kuning dan memiliki pita gelap samar di dasarnya. Warna pirus utama dihiasi dengan merah tua. 7. Ikan White Leopard Discus Sumber Instagram cukup menarik dipandang mata. Mereka menampilkan kepala putih dan biru dengan mata merah dan kuning tua. Bagian tubuh lainnya seperti ekor dan bagian sirip ditutupi dengan warna merah tua pekat. Itulah cara merawat ikan discus dan jenis-jenisnya yang punya warna menakjubkan. Ikan jenis ini termasuk mahal, sehingga akan sangat disayangkan bila tidak dirawat dengan tepat. Semoga bermanfaat! *** Baca Juga Kaya akan omega 3, ini manfaat luar biasa ikan salmon untuk bayi! Percantik Akuarium Ikan Cupang dengan 7 Tanaman Hias Berikut Ini 11 Jenis Ikan Cupang Hias Ini Cocok untuk Pemula, Bikin Jatuh Cinta!! Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android. Ikan Discus adalah salah satu ikan air tawar yang sangat terkenal di kalangan aquarists. Ikan Discus berasal dari kawasan Amazon, dan dikenal karena warna tubuhnya yang beragam. Ikan Discus biasanya mencapai panjang 5-6 inci dan berat 1-2 pon. Ikan Discus dapat hidup dalam berbagai jenis lingkungan, namun mereka cenderung menyukai lingkungan yang berpH tinggi, temperatur air tinggi, dan kondisi air yang sangat bersih. 10 Jenis Ikan Discus yang Wajib Kamu Koleksi di Aquarium Penghobi Discus Wajib Punya Ikan Discus juga membutuhkan makanan yang bervariasi, yang termasuk makanan yang bergizi, seperti makanan kering, sayuran, dan makanan hidup. Jika diperlakukan dengan baik, Ikan Discus dapat hidup hingga 10 tahun atau lebih. Ikan Discus juga sangat suka bersosialisasi dengan ikan lain, jadi jika Anda ingin memelihara beberapa di dalam akuarium, pastikan Anda membeli ikan yang berasal dari sumber yang sama. Ciri Fisik Ikan Discus 1. Memiliki tubuh bulat berwarna cerah dengan ekor yang lebar dan bundar. 2. Memiliki dua pasang sirip yang lebar dan berbentuk bulat. 3. Memiliki tekstur kulit yang lembut. 4. Memiliki panjang tubuh yang pendek dan memiliki warna yang beragam. 5. Memiliki respon yang tinggi terhadap lingkungan sekitarnya. 6. Biasanya menyukai air berpH tinggi. 7. Memiliki jenis kulit yang kuat dan tahan terhadap penyakit. 8. Memiliki kecenderungan untuk menjadi ikan yang Jenis Ikan Discus Beserta Penjelasan Lengkap 1. Discus Royal Blue Discus Royal Blue adalah jenis ikan discus yang memiliki warna biru dan putih yang sangat indah. Ikan ini biasanya mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan baru dan beradaptasi dengan baik. Ikan ini juga memiliki banyak varietas warna, seperti biru tua, hijau, kuning, dan merah. 2. Discus Turquoise Discus Turquoise adalah jenis ikan discus yang memiliki warna biru-hijau cerah dan memiliki banyak subtipe warna, seperti abu-abu, hijau tua, kuning, dan merah. Ikan ini biasanya memiliki beberapa tanda yang membuatnya tampak menarik, termasuk garis-garis di sepanjang tubuhnya. 3. Discus Albino Discus Albino adalah jenis ikan discus yang memiliki warna putih dan abu-abu yang sangat menarik. Ikan ini biasanya memiliki beberapa tanda yang membuatnya tampak menarik, seperti garis-garis di sepanjang tubuhnya. 4. Discus Red Sun Discus Red Sun adalah jenis ikan discus yang memiliki warna merah menyala dengan sedikit warna kuning. Ikan ini sangat mudah beradaptasi dengan lingkungan baru dan sangat mudah diperawat. Ikan ini juga memiliki banyak subtipe warna, seperti merah muda, kuning, dan hijau. 5. Discus Blue Diamond Discus Blue Diamond adalah jenis ikan discus yang memiliki warna biru yang sangat indah. Ikan ini hampir tidak beradaptasi dengan lingkungan baru dengan mudah, tetapi jika benar-benar diperawat, ikan ini akan menjadi sangat menarik. Ikan ini juga memiliki beberapa tanda yang membuatnya tampak menarik, seperti garis-garis di sepanjang tubuhnya. 6. Discus Blue Snakeskin Discus Blue Snakeskin adalah jenis ikan discus yang memiliki warna biru-hijau cerah dan memiliki banyak subtipe warna, seperti abu-abu, hijau tua, kuning, dan merah. Ikan ini memiliki kulit berbulu yang membuatnya tampak unik dan menarik. 7. Discus Red Melon Merupakan salah satu jenis ikan discus yang populer di kalangan penyuka ikan. Ikan ini memiliki warna dasar putih dengan rona merah keemasan, dan memiliki tanda melon unik yang membentang dari punggung ke ekor. Ikan ini merupakan jenis ikan yang bersifat koloni dan dapat hidup dalam komunitas dengan ikan discus lainnya. Ikan ini sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan, sehingga perlu diperhatikan kondisi air, pH, dan suhu. Ikan ini disarankan untuk dipelihara secara berpasangan atau dalam komunitas kecil ikan discus. 8. Discus Brown Crown Discus Brown Crown adalah jenis ikan Discus yang berasal dari Asia Tenggara. Ikan ini memiliki warna coklat terang yang meliputi sebagian besar tubuhnya, dengan beberapa warna oranye dan kuning yang berbeda-beda. Ikan ini dikenal karena tingkat kecerdasannya, karena ia dapat mengingat dan mengenali pemiliknya. Ikan ini juga dapat mengenali dan bereaksi terhadap berbagai warna dan bentuk yang berbeda. Ikan Discus Brown Crown umumnya hidup di air yang lebih hangat dan dapat hidup dalam kolam air yang lebih dangkal. Mereka juga sangat sensitif terhadap kualitas air dan perlu terus-menerus dipantau. Ikan ini dapat mencapai panjang sekitar 8-10 inci dan dapat bertahan hidup hingga 10 tahun jika dipelihara dengan baik. 9. Discus Yellow Mask Discus Yellow Mask adalah jenis ikan discus yang memiliki warna kuning cerah dengan mahkota kuning terang pada kepalanya. Ikan ini memiliki banyak subtipe warna, seperti merah, hijau, dan biru. Ikan ini biasanya mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan baru dan beradaptasi dengan baik. 10. Discus Red Fire Discus Red Fire adalah jenis ikan discus yang memiliki warna merah terang dengan mahkota merah dan garis-garis kecil yang membuatnya tampak menarik. Ikan ini biasanya memiliki beberapa tanda yang membuatnya tampak menarik, seperti garis-garis di sepanjang tubuhnya. Jenis Ikan Discus Paling Banyak Dipelihara Jenis ikan Discus yang paling banyak dipelihara adalah Discus Fish Heckel. Ikan ini sangat populer di kalangan hobbyis ikan karena memiliki warna yang indah dan unik. Ikan ini mudah digemari dan dipelihara karena kepribadiannya yang ramah. Ikan ini juga cocok untuk berbagai macam tipe aquarium, termasuk tipe berukuran kecil dan sedang. Jenis Ikan Discus Langka Discus ikan yang paling langka adalah Blue Discus Symphysodon Aequifasciatus. Discus ini berasal dari Amazone, yang merupakan sebuah daerah yang sangat luas di Amerika Selatan. Discus ini memiliki warna biru yang cerah dengan bagian atas yang bercorak, dan bagian bawah yang coklat. Discus ini bisa mencapai panjang hingga 8 inci, dan mereka memerlukan air yang lembut dengan PH yang tinggi. Discus ini sangat langka dan mahal, sehingga harganya bisa mencapai ratusan dolar. Jenis Ikan Discus Paling Banyak Dipelihara di Indonesia Jenis ikan discus yang paling banyak dipelihara di Indonesia adalah Discus Turquoise, Discus Red Melon, Discus Yellow, dan Discus Red Fire. Semua jenis ikan discus ini sangat populer di Indonesia karena memiliki warna yang menarik dan mudah dalam perawatannya. Jenis Ikan Discus Rekomendasi untuk Pemula Untuk pemula yang ingin memelihara ikan discus, ada berbagai jenis ikan discus yang dapat dipilih. Beberapa rekomendasi jenis ikan discus untuk pemula meliputi β€’ Discus Red Melon Jenis ikan discus ini memiliki warna merah muda dan ungu yang menyala, dengan warna putih di lehernya. β€’ Discus Blue Diamond Jenis ikan discus ini memiliki warna biru yang cerah dan kontras dengan warna ungu dan putih yang menyala. β€’ Discus Red Turquoise Jenis ikan discus ini memiliki warna merah muda dan hijau yang lembut, dengan warna putih yang menyala di sekitarnya. β€’ Discus Pigeon Blood Jenis ikan discus ini memiliki warna merah yang cerah dan kontras dengan warna putih menyala di sekitarnya. β€’ Discus Cobalt Blue Jenis ikan discus ini memiliki warna biru yang cerah dan kontras dengan warna putih menyala di sekitarnya. Ikan discus adalah ikan yang populer di kalangan penghobi. Mereka merupakan salah satu jenis ikan yang paling menarik untuk dilihat. Ikan discus memiliki warna yang indah dan beragam. Ikan ini biasanya memiliki warna merah, biru, abu-abu, hijau, dan banyak warna lainnya. Ikan ini juga memiliki bentuk yang menarik dengan warna yang berubah-ubah. Ikan discus biasanya memiliki panjang tubuh sekitar 10 cm. Mereka akan lebih menarik jika diperhatikan di dalam akvarium. Selain itu, ikan ini juga sangat mudah dirawat dan cocok untuk kebanyakan akvarium. Ikan discus juga membutuhkan perawatan khusus untuk memastikan bahwa mereka tetap sehat. Mereka membutuhkan air yang bersih, makanan berkualitas tinggi, dan lingkungan yang tepat untuk memastikan pertumbuhan yang sehat. Ikan discus juga membutuhkan perhatian khusus dari pemiliknya agar tetap sehat. Ikan Discus atau ikan symphysodon adalah salah satu jenis ikan hias air tawar yang berasal dari wilayah Amazon, Amerika Selatan. Ikan ini dikenal dengan warna tubuhnya yang indah dan beragam, serta bentuk tubuhnya yang bulat dan pipih. Ikan Discus sangat populer di kalangan penghobi ikan karena keindahan dan keunikan bentuk dan warna sisiknya. Berikut adalah beberapa informasi tentang ikan Discus Karakteristik Fisik Ikan Discus memiliki karakteristik fisik sebagai berikut Bentuk Tubuh Ikan Discus memiliki bentuk tubuh yang bulat dan pipih dengan sirip panjang dan lebar. Ikan Discus memiliki kepala yang pipih dan mulut yang besar. Ukuran Ukuran ikan Discus dewasa bisa mencapai 20 cm dengan berat sekitar 200 gram. Warna Sisik Warna sisik ikan Discus sangat bervariasi, mulai dari merah, kuning, hijau, biru, hingga coklat dan hitam. Warna sisik pada ikan Discus bisa bervariasi dari satu individu ke individu lainnya, tergantung pada jenis dan varietasnya. Sisik Sisik ikan Discus sangat halus dan terlihat seperti bahan dasar yang sangat halus dan sangat transparan. Sisik ini memiliki penampilan yang mirip dengan kristal dan memiliki efek yang indah ketika terkena cahaya. Sirip Ikan Discus memiliki sirip yang panjang dan lebar. Sirip punggung dan sirip ekor pada ikan Discus sangat indah dan sering menjadi daya tarik utama bagi penghobi ikan. Kepribadian Ikan Discus cenderung berenang dengan lambat dan sering menghabiskan waktu beristirahat di permukaan air atau di sisi akuarium. Ikan Discus terkenal dengan kepribadiannya yang tenang dan damai. Dalam kesimpulan, ikan Discus memiliki bentuk tubuh yang bulat dan pipih dengan sirip panjang dan lebar. Warna sisiknya sangat bervariasi dan sangat indah untuk dilihat. Ikan Discus juga memiliki kepribadian yang tenang dan damai, sehingga cocok untuk ditempatkan di akuarium yang tenang dan damai. Persyaratan Lingkungan Berikut adalah beberapa persyaratan lingkungan yang perlu diperhatikan dalam memelihara ikan Discus Suhu Air Suhu air yang ideal untuk ikan Discus berkisar antara 28-30 derajat Celcius. Suhu air yang terlalu dingin atau terlalu panas dapat menyebabkan ikan Discus menjadi stres dan rentan terhadap penyakit. pH Air pH air yang ideal untuk ikan Discus berkisar antara 5,0-7,0. Ikan Discus membutuhkan kondisi air yang lembut dan sedikit asam. Kualitas Air Kualitas air yang baik sangat penting dalam memelihara ikan Discus. Air harus bersih, tidak beracun, dan memiliki kandungan oksigen yang cukup. Pastikan untuk mengganti air secara rutin untuk mencegah tumbuhnya bakteri dan jamur yang dapat membahayakan ikan. Aerasi dan Filtrasi Aerasi dan filtrasi air sangat penting untuk menjaga kualitas air yang baik dan mencegah tumbuhnya bakteri dan jamur. Pasang sistem aerasi dan filter yang baik untuk memenuhi kebutuhan lingkungan air ikan Discus. Pencahayaan Ikan Discus tidak memerlukan pencahayaan yang terlalu terang. Berikan pencahayaan yang cukup agar ikan Discus bisa melihat makanan dan lingkungan sekitar, namun jangan terlalu terang karena bisa menyebabkan stres pada ikan. Dalam melakukan pemeliharaan ikan Discus, perlu memperhatikan kualitas air dan memberikan makanan yang seimbang untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan ikan. Ikan Discus juga memerlukan lingkungan yang tenang dan damai untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Pastikan untuk menjaga suhu, pH, dan kualitas air yang baik serta memperhatikan pencahayaan dan filtrasi air yang tepat untuk memastikan keberhasilan dalam memelihara ikan Discus. Pemeliharaan Berikut adalah beberapa tips pemeliharaan ikan Discus yang perlu diperhatikan Kualitas Air Kualitas air yang baik sangat penting dalam memelihara ikan Discus. Pastikan air dalam akuarium bersih dan bebas dari kontaminasi seperti bakteri, parasit, dan jamur. Lakukan penggantian air secara rutin, yaitu sekitar 30% setiap minggu. Periksa pH, suhu, dan kandungan oksigen air secara rutin untuk memastikan kondisi air yang optimal bagi ikan Discus. Pemilihan Makanan Ikan Discus memerlukan makanan yang seimbang dan bergizi untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatannya. Berikan makanan yang beragam, seperti pelet, cacing sutera, dan udang kecil. Pastikan makanan yang diberikan segar dan bebas dari kandungan bahan pengawet yang berbahaya bagi ikan. Pemilihan Akuarium Akuarium yang digunakan untuk ikan Discus harus memenuhi persyaratan lingkungan yang sesuai, seperti suhu air yang stabil, pH yang rendah, dan tingkat kecerahan yang cukup. Pastikan ukuran akuarium yang digunakan cukup besar untuk menampung ikan Discus dewasa, dengan minimal ukuran 120 cm x 60 cm x 60 cm untuk satu pasang ikan. Penyediaan Perangkat Pendukung Penyediaan perangkat pendukung seperti sistem aerasi dan filter air sangat penting untuk menjaga kualitas air dalam akuarium. Pastikan perangkat pendukung yang digunakan bekerja dengan baik dan rutin membersihkan sistem filter air agar tetap bersih dan bebas dari bakteri dan jamur. Perawatan Kesehatan Lakukan perawatan kesehatan secara rutin untuk ikan Discus, seperti pengobatan dan perawatan ketika ikan terkena penyakit atau luka. Pastikan untuk memisahkan ikan yang sakit dari ikan yang sehat untuk mencegah penyebaran penyakit ke ikan yang lain. Pemilihan Pasangan Ikan Pilih pasangan ikan Discus yang sehat dan memiliki kondisi fisik yang baik. Pastikan pasangan ikan yang dipilih memiliki ukuran dan warna sisik yang serupa agar menghasilkan keturunan yang sehat dan berkualitas. Dalam melakukan pemeliharaan ikan Discus, perlu memperhatikan kualitas air dan memberikan makanan yang seimbang untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan ikan. Ikan Discus juga memerlukan lingkungan yang tenang dan damai untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Pastikan untuk menjaga suhu, pH, dan kualitas air yang baik serta memperhatikan pencahayaan dan filtrasi air yang tepat untuk memastikan keberhasilan dalam memelihara ikan Discus. Kepribadian Ikan Discus terkenal dengan kepribadiannya yang tenang dan damai. Ikan ini cenderung berenang dengan lambat dan sering menghabiskan waktu beristirahat di permukaan air atau di sisi akuarium. Ikan Discus sangat cocok untuk ditempatkan di akuarium yang tenang dan damai, karena ikan ini sangat sensitif terhadap stres dan lingkungan yang tidak stabil. Ikan Discus juga cenderung bersifat sosial dan akan lebih nyaman jika dipelihara bersama dengan beberapa ekor ikan Discus lainnya. Namun, perlu diingat bahwa ikan Discus juga memiliki hierarki sosial di dalam kelompoknya. Oleh karena itu, perhatikan jumlah ikan dan ukuran akuarium yang cukup besar untuk menampung semua ikan dan meminimalkan konflik di antara mereka. Ketika ikan Discus merasa tidak nyaman atau stres, mereka dapat menunjukkan tanda-tanda dengan perilaku yang berbeda seperti bersembunyi di sudut akuarium, tidak mau makan, atau berenang dengan tidak stabil. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan lingkungan akuarium dan memberikan kondisi yang optimal bagi ikan Discus agar mereka merasa nyaman dan sehat. Pembiakan Berikut adalah beberapa tips pembiakan ikan Discus Pemilihan Induk Pilih pasangan ikan Discus yang sehat dan memiliki kondisi fisik yang baik. Pastikan pasangan ikan yang dipilih memiliki ukuran dan warna sisik yang serupa agar menghasilkan keturunan yang sehat dan berkualitas. Kondisi Lingkungan Perhatikan kondisi lingkungan dalam akuarium yang akan digunakan untuk pembiakan, seperti suhu air, pH, dan kualitas air. Pastikan kondisi air dalam akuarium stabil dan optimal untuk mendukung perkembangan telur dan larva ikan Discus. Proses Kawin Ikan Discus akan melakukan ritual kawin, di mana pasangan akan menempelkan tubuh mereka secara horizontal dan melepaskan telur dan sperma. Telur yang dilepaskan akan menempel pada permukaan objek dalam akuarium, seperti daun atau batu. Penjagaan Telur dan Larva Setelah melakukan kawin, pasangan ikan Discus akan menjaga dan mengawasi telur hingga menetas. Setelah menetas, larva ikan Discus masih memerlukan perhatian khusus, seperti pemberian makanan khusus yang mudah dicerna dan pembersihan kotoran yang terakumulasi di dalam akuarium. Perawatan Keturunan Setelah larva ikan Discus mencapai ukuran tertentu, mereka bisa dipisahkan dari pasangan induk dan ditempatkan dalam akuarium yang terpisah. Pastikan memberikan makanan yang seimbang dan kualitas air yang optimal untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan ikan Discus yang sehat. Dalam melakukan pembiakan ikan Discus, perlu memperhatikan pemilihan pasangan ikan yang sehat, kondisi lingkungan yang optimal, serta perawatan dan pengawasan telur dan larva yang baik. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, diharapkan dapat menghasilkan keturunan ikan Discus yang sehat dan berkualitas. Harga Harga ikan Discus dapat bervariasi tergantung pada ukuran, warna, dan varietasnya. Secara umum, harga ikan Discus mulai dari beberapa ratus ribu hingga jutaan rupiah per ekor. Berikut adalah estimasi harga ikan Discus di Indonesia Ukuran 4-5 cm Rp – Rp per ekor Ukuran 6-7 cm Rp – Rp per ekor Ukuran 8-9 cm Rp – Rp per ekor Ukuran 10-11 cm Rp – Rp per ekor Ukuran di atas 12 cm Harga bisa mencapai puluhan juta rupiah per ekor. Harga tersebut hanya bersifat perkiraan dan dapat berbeda di setiap daerah dan toko ikan. Pastikan membeli ikan Discus dari penjual terpercaya dan menjaga kondisi ikan dengan baik setelah dibeli untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan ikan Discus. Dalam melakukan pemeliharaan ikan Discus, perlu memperhatikan kualitas air dan memberikan makanan yang seimbang untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan ikan. Ikan Discus juga memerlukan lingkungan yang tenang dan damai untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Ikan Discus Symphysodon spp. adalah salah satu jenis ikan air tawar yang berasal dari daerah Amazon, Amerika Selatan. Ikan ini terkenal dengan keindahan warna-warni pada tubuhnya dan bentuk cakar yang besar dan lebar. Ikan Discus juga dikenal sebagai ikan yang sangat pintar dan mampu berinteraksi dengan Discus termasuk ke dalam keluarga Cichlidae dan memiliki beberapa jenis seperti Discus Hijau, Discus Turquoise, Discus Marlboro, Discus Red Melon, Discus Red Pigeon, dan masih banyak lagi. Ikan ini termasuk ke dalam jenis ikan hias yang cukup populer di kalangan pecinta ikan Discus dapat tumbuh hingga mencapai panjang 20 cm dan memiliki rentang usia antara 8 hingga 10 tahun. Mereka sangat membutuhkan air bersih dan berkualitas tinggi, serta lingkungan yang nyaman dan stabil untuk pertumbuhannya. Ikan Discus membutuhkan perawatan khusus dan lingkungan yang teratur untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan dan mempertahankan keindahan beberapa pertanyaan dari yang sering muncil terkait ikan discus 1. Kenapa Ikan Discus Berubah Warna ?Perubahan warna pada ikan Discus sebaiknya diwaspadai dan diperhatikan dengan baik, karena bisa menjadi pertanda adanya masalah kesehatan atau lingkungan di dalam akuarium. Jika perubahan warna disebabkan oleh stres atau perubahan lingkungan, sebaiknya segera mengambil tindakan untuk memperbaiki kondisi lingkungan dan mengurangi stres pada Discus dapat berubah warna karena beberapa alasan, di antaranya adalahStres Ikan Discus yang mengalami stres dapat berubah warna menjadi lebih gelap atau pucat. Stres dapat disebabkan oleh perubahan lingkungan, perubahan suhu, atau interaksi dengan ikan lain di dalam Lingkungan Perubahan lingkungan seperti perubahan suhu, pH, atau kondisi air dapat mempengaruhi warna ikan Discus. Jika lingkungan ikan Discus tidak stabil atau tidak terjaga dengan baik, maka ikan Discus dapat berubah Kesehatan Kondisi kesehatan yang buruk pada ikan Discus dapat menyebabkan perubahan warna pada tubuh ikan. Jika ikan Discus mengalami infeksi atau parasit, tubuhnya dapat berubah warna menjadi lebih pucat atau Makanan Ikan Discus Apa Biar Warna nya Keluar ?Sebaiknya, pilihlah makanan yang diformulasikan khusus untuk ikan Discus, baik berupa makanan hidup seperti cacing sutra, kutu air, atau udang kecil, maupun makanan kering atau pellet yang mengandung nutrisi lengkap yang dibutuhkan oleh ikan itu, jangan lupa untuk memberikan variasi makanan yang seimbang dan teratur. Selain itu, pastikan bahwa makanan yang diberikan sudah terlebih dahulu dicuci bersih dan diberikan dalam porsi yang cukup agar tidak mengganggu kondisi kesehatan ikan Discus dan kualitas air di dalam Kenapa Ikan Discus Mojok ?Ikan Discus dapat "mojok" atau bersembunyi di bawah daun atau di sudut akuarium ketika merasa tidak nyaman atau stres. Beberapa alasan mengapa ikan Discus bisa mojok antara lainKualitas air yang buruk Jika kualitas air di dalam akuarium buruk, seperti kadar amonia atau nitrit yang tinggi, maka dapat menyebabkan stres pada ikan Discus. Hal ini dapat membuat ikan Discus mojok atau bersembunyi di tempat yang yang tidak cocok Ikan Discus membutuhkan lingkungan yang nyaman dan aman untuk bisa beradaptasi dan tumbuh dengan baik. Jika lingkungan dalam akuarium tidak sesuai dengan kebutuhan ikan Discus, misalnya suhu air yang terlalu dingin atau terlalu panas, atau kerapatan ikan yang terlalu banyak, maka dapat membuat ikan Discus menjadi stres dan Ikan Discus yang sakit atau terinfeksi parasit juga dapat menjadi stres dan mojok. Beberapa penyakit yang sering menyerang ikan Discus antara lain parasit, infeksi bakteri atau jamur, dan infeksi ikan Discus terus-menerus mojok, sebaiknya segera periksa kondisi air di dalam akuarium dan pastikan bahwa lingkungan dan kondisi air dalam akuarium memenuhi standar yang diperlukan. Selain itu, periksa juga apakah ikan Discus terinfeksi penyakit atau parasit dan lakukan tindakan pengobatan yang Kenapa Ikan Discus Tidak Mau Makan ?Ada beberapa alasan mengapa ikan Discus tidak mau makanStres Ikan Discus dapat merasa stres karena beberapa faktor seperti lingkungan yang tidak cocok, penyakit, atau faktor-faktor lain yang membuat ikan tidak nyaman. Stres dapat membuat ikan Discus kehilangan nafsu air yang buruk Kualitas air di dalam akuarium yang buruk dapat membuat ikan Discus menjadi tidak sehat dan kehilangan nafsu atau penyakit Ikan Discus yang terinfeksi penyakit atau parasit mungkin tidak ingin makan. Beberapa gejala penyakit pada ikan Discus meliputi kulit yang terlihat pucat atau berubah warna, muncul bintik-bintik putih, atau hilangnya nafsu makan yang berlebihan Memberikan porsi makan yang terlalu banyak pada ikan Discus juga dapat membuat ikan kehilangan nafsu rutin Ikan Discus yang mengalami perubahan rutin, seperti dipindahkan ke akuarium yang baru, dapat kehilangan nafsu ikan Discus tidak mau makan, periksa terlebih dahulu kondisi air di dalam akuarium dan pastikan bahwa kualitas air dalam kondisi baik. Selain itu, pastikan juga bahwa porsi makan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan ikan Kenapa Ikan Discus Tidak Mau Makan ?Ikan Discus merupakan ikan yang terkenal dengan keindahan warna dan bentuknya, namun terkadang ikan Discus dapat saling berantem. Ada beberapa alasan mengapa ikan Discus bisa berantem antara lainWilayah kekuasaan Ikan Discus dapat menjadi sangat territorial dan cenderung mempertahankan wilayah kekuasaannya. Ketika terdapat ikan Discus lain yang masuk ke wilayah tersebut, maka ikan Discus akan melakukan aksi peringatan atau ikan Kepadatan ikan dalam satu tempat tertentu dapat membuat ikan Discus bersaing untuk mendapatkan sumber daya dan ruang hidup. Hal ini dapat memicu tindakan agresif atau saling berantem antara ikan makanan Ikan Discus yang kelaparan atau kekurangan nutrisi dapat menjadi sangat agresif dan mencoba untuk mendapatkan makanan dengan cara saling atau induk betina yang sedang bertelur Ikan Discus yang sedang berpasangan atau induk betina yang sedang bertelur dapat menjadi sangat agresif dan mempertahankan area di sekitar sarang bertelur menghindari terjadinya perkelahian antar ikan Discus, pastikan untuk memberikan ruang yang cukup dalam akuarium, serta perhatikan jumlah dan jenis ikan yang ditempatkan di dalamnya. Selain itu, pastikan juga bahwa ikan Discus mendapatkan makanan yang cukup dan sesuai dengan kebutuhan Kenapa Ikan Discus Berenang Miring ?Ada beberapa alasan mengapa ikan Discus bisa berenang miring. Salah satunya adalah karena masalah kesehatan, misalnya karena terkena penyakit pada sistem saraf atau organ dalam tubuhnya. Selain itu, ikan Discus yang mengalami stres atau kecemasan juga dapat membuatnya berenang miring. Ikan Discus yang terlalu takut atau merasa terancam bisa mengalami stres dan berenang miring sebagai responsnya. Pemilihan jenis pakan atau jenis air yang tidak cocok bagi ikan Discus juga bisa membuatnya merasa tidak nyaman, dan akibatnya ikan tersebut bisa berenang perlu diingat bahwa ikan Discus juga bisa berenang miring karena kebiasaan alaminya. Ikan Discus sering kali berenang melintang dan mendatar, namun kadang-kadang juga cenderung berenang miring atau condong ke satu sisi. Hal ini bukan masalah kesehatan atau stres, melainkan cenderung merupakan kebiasaan atau karakteristik dari ikan Discus itu sendiri. Oleh karena itu, penting untuk memahami karakteristik ikan Discus dan memperhatikan apakah ada gejala-gejala yang menyertai perilaku berenang miring, seperti mengambang terlalu lama atau tidak bisa mengontrol arah gerakan saat berenang7. Kenapa Ikan Discus Ada Bintik Hitam ?Bintik hitam pada ikan Discus bisa menjadi indikator kesehatan ikan tersebut. Jika bintik hitam tersebut bersifat alami, maka tidak perlu khawatir. Bintik hitam alami pada ikan Discus biasanya merupakan ciri khas dari spesies tertentu atau varian yang diturunkan dari varian-varian tertentu. Bintik hitam ini cenderung terlihat lebih mencolok pada ikan Discus yang berwarna cerah, dan bisa menjadi karakteristik yang menarik bagi para pecinta ikan bintik hitam pada ikan Discus juga bisa menjadi tanda-tanda penyakit atau masalah kesehatan yang lebih serius. Bintik hitam yang tidak wajar biasanya disebabkan oleh bakteri atau parasit, dan bisa menyebar ke seluruh tubuh ikan. Selain itu, lingkungan yang tidak sehat atau buruk juga bisa menjadi penyebab bintik hitam pada ikan Discus. Oleh karena itu, penting untuk memantau kesehatan ikan Discus secara teratur, termasuk memeriksa keberadaan bintik hitam yang muncul pada Kenapa Ikan Discus Makan Telur ?Alasan ikan discus memakan telur adalah karena mereka secara alami adalah predator yang memakan telur dan larva di alam liar. Ikan discus juga memiliki naluri untuk mencari sumber makanan yang mudah dan dapat dicerna. Telur yang diletakkan di dalam akuarium menjadi sasaran empuk bagi ikan discus untuk dimakan karena kandungan proteinnya yang tinggi. Terlebih lagi, ikan discus juga cenderung makan telur karena mereka merasa stres atau tidak nyaman dengan lingkungan akuarium yang tidak sesuai dengan kebutuhan ikan discus Anda terus-menerus memakan telur, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasinya. Pertama, pastikan lingkungan akuarium memenuhi kebutuhan ikan discus seperti suhu, pH, dan kualitas air yang baik. Kedua, pertimbangkan untuk memberikan pakan yang seimbang untuk mengurangi keinginan ikan discus untuk mencari sumber makanan alternatif. Terakhir, coba gunakan perlindungan untuk telur seperti penjaga telur atau tempat pemijahan yang terpisah dari ikan discus untuk memastikan keberhasilan penetasan telur. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, ikan discus Anda akan tetap sehat dan terhindar dari kebiasaan memakan Apakah ikan discus bisa dipelihara bersama dengan jenis ikan lainnya?Ikan discus bisa dipelihara bersama dengan jenis ikan lainnya di dalam satu akuarium, namun perlu diperhatikan bahwa ikan yang dipilih harus sesuai dengan kebutuhan lingkungan ikan discus. Sebaiknya memilih ikan yang memiliki kebutuhan lingkungan dan suhu air yang serupa dengan ikan discus. Selain itu, perlu dihindari memelihara ikan yang memiliki sifat agresif atau dapat memakan ikan discus. Beberapa jenis ikan yang sering dipelihara bersama dengan ikan discus adalah rasbora, corydoras, neon tetra, cardinal tetra, dan ram adalah ikan kecil yang sering dijadikan teman ikan discus. Ikan ini memiliki warna cerah dan gerakan yang lambat, sehingga cocok untuk dipelihara bersama dengan ikan discus yang aktif. Corydoras juga sering dipilih sebagai teman ikan discus karena memiliki gerakan yang lambat dan dapat menjaga kebersihan dasar akuarium. Neon tetra dan cardinal tetra memiliki ukuran kecil dan warna cerah yang mencolok, sehingga cocok untuk dipelihara bersama dengan ikan discus yang memiliki warna indah. Sementara itu, ram cichlid memiliki sifat yang tidak terlalu agresif dan cocok dipelihara bersama dengan ikan discus yang memiliki sifat yang lebih tenang. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua jenis ikan cocok dipelihara bersama dengan ikan discus. Sebaiknya melakukan pengecekan dan konsultasi dengan ahli sebelum memutuskan untuk memelihara jenis ikan yang berbeda dengan ikan discus di dalam satu Apa saja jenis ikan yang sering dijadikan teman untuk ikan discus di akuarium?Dalam memilih ikan yang cocok untuk dipelihara bersama dengan ikan discus, hal yang paling penting untuk diperhatikan adalah kecocokan parameter air. Ikan discus memiliki kebutuhan suhu air yang cukup tinggi, yaitu sekitar 26-30 derajat Celsius, dengan pH berkisar antara 6,0 hingga 7,5. Oleh karena itu, ikan yang dipelihara bersama dengan ikan discus harus memiliki kebutuhan lingkungan yang serupa. Beberapa jenis ikan yang sering dijadikan teman untuk ikan discus di akuarium adalah neon tetra, cardinal tetra, corydoras, dan tetra merupakan salah satu jenis ikan kecil yang cocok dipelihara bersama dengan ikan discus. Neon tetra memiliki warna biru yang mencolok pada bagian atas tubuhnya, sehingga membuat ikan discus semakin terlihat indah. Cardinal tetra juga memiliki warna biru yang mencolok pada bagian atas tubuhnya, sehingga cocok untuk dipelihara bersama dengan ikan discus. Corydoras adalah jenis ikan dasar yang memiliki pergerakan yang lambat dan cocok untuk menjadi teman ikan discus yang lebih aktif. Sementara itu, rasbora memiliki warna merah yang mencolok pada bagian ekor dan siripnya, sehingga bisa menambah keindahan di dalam perlu diingat bahwa tidak semua jenis ikan cocok dipelihara bersama dengan ikan discus. Ada beberapa jenis ikan yang tidak cocok dipelihara bersama dengan ikan discus karena memiliki kebutuhan lingkungan yang berbeda. Beberapa jenis ikan seperti ciclids dan gurame, misalnya, seringkali tidak cocok dipelihara bersama dengan ikan discus karena memiliki kebutuhan lingkungan yang berbeda dan bisa menjadi agresif terhadap ikan discus. Oleh karena itu, sebaiknya melakukan pengecekan dan konsultasi dengan ahli sebelum memutuskan untuk memelihara jenis ikan yang berbeda dengan ikan discus di dalam satu Apa yang menjadi penyebab ikan discus stress dan bagaimana cara mengatasinya?Beberapa faktor yang dapat menyebabkan ikan discus mengalami stres di antaranya adalah lingkungan yang tidak sesuai, perubahan suhu air yang tiba-tiba, ketidakcocokan dengan jenis ikan lain di dalam akuarium, serta keberadaan parasit atau bakteri yang menyerang tubuh ikan. Ketika ikan discus mengalami stres, mereka dapat menunjukkan gejala-gejala seperti kehilangan nafsu makan, kehilangan warna, gerakan yang lambat, dan kurang aktif. Untuk mengatasinya, hal pertama yang harus dilakukan adalah mencari tahu penyebab stres dan mengatasinya. Jika lingkungan tidak sesuai, maka perlu disesuaikan dengan kebutuhan ikan discus, seperti meningkatkan suhu air atau mengganti air yang tercemar. Jika terdapat parasit atau bakteri yang menyerang tubuh ikan, maka perlu dilakukan pengobatan dengan obat yang itu, memberikan makanan yang baik dan seimbang juga bisa membantu mengurangi stres pada ikan discus. Hindari memberikan makanan yang berlebihan dan pastikan ikan discus mendapatkan nutrisi yang cukup dari makanannya. Juga, penting untuk memperhatikan kondisi kualitas air dan memastikan pH dan suhu air sesuai dengan kebutuhan ikan. Menerapkan aturan feeding yang baik juga dapat membantu mengurangi stres pada ikan discus. Dalam menjaga kondisi lingkungan dan kesehatan ikan discus, perlu dilakukan perawatan secara teratur dan menyeluruh, seperti membersihkan akuarium secara berkala, memonitoring parameter air, dan memberikan makanan yang sehat. Dengan cara ini, ikan discus dapat tetap sehat dan terhindar dari stres yang Apa yang harus diperhatikan dalam memilih pasangan ikan discus untuk dikawinkan? Memilih pasangan ikan discus untuk dikawinkan merupakan hal yang penting untuk dilakukan dalam upaya reproduksi ikan discus. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih pasangan ikan discus yang cocok untuk dikawinkan. Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah usia. Pasangan ikan discus yang baik untuk dikawinkan adalah ikan discus yang sudah dewasa, yaitu berusia sekitar 1,5-2 tahun. Pasangan ikan discus yang lebih muda atau lebih tua dari rentang usia tersebut biasanya kurang cocok untuk dikawinkan karena kurang stabil dalam hal kesehatan dan itu, perhatikan juga karakteristik ikan discus yang akan dipilih sebagai pasangan. Pastikan ikan discus yang dipilih memiliki warna dan corak yang cocok dan seimbang. Memilih pasangan ikan discus yang memiliki warna dan corak yang berbeda-beda bisa menghasilkan anak ikan dengan warna dan corak yang lebih beragam. Perhatikan juga ukuran tubuh pasangan ikan discus, sebaiknya memilih pasangan ikan discus yang memiliki ukuran tubuh yang seimbang. Selain itu, perhatikan juga kondisi fisik ikan, pastikan ikan discus yang dipilih sebagai pasangan dalam keadaan sehat dan bebas dari penyakit. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, diharapkan dapat memilih pasangan ikan discus yang cocok untuk dikawinkan dan menghasilkan anak ikan yang sehat dan Bagaimana cara melakukan pemijahan ikan discus yang berhasil?Pemijahan ikan discus dapat dilakukan dengan beberapa langkah berikutPersiapan Kondisi AirPastikan kondisi air yang akan digunakan untuk pemijahan sudah sesuai dengan kebutuhan ikan discus. Suhu air harus sekitar 29-30 derajat Celsius, pH berkisar antara 6,0-6,5, dan tingkat kekeruhan air Induk IkanPilihlah ikan discus yang sehat dan matang secara seksual sebagai induk pemijahan. Biasanya, induk jantan memiliki ukuran kepala lebih besar dan memiliki garis vertikal yang lebih terlihat, sedangkan induk betina umumnya memiliki perut yang lebih membulat. Berikan makanan yang bergizi pada ikan selama Tempat PemijahanBuatlah tempat pemijahan yang sesuai dengan kebutuhan ikan discus. Anda bisa menggunakan aquarium khusus untuk pemijahan, atau memasang separator di dalam aquarium induk. Pastikan lingkungan pemijahan tersebut bersih dan tidak ada tumbuhan atau benda keras yang bisa membahayakan ikan selama lingkungan pemijahan siap, pindahkan induk jantan dan betina ke tempat tersebut. Ikan discus biasanya akan mulai membangun sarang berupa cakram atau batang daun di permukaan substrat. Setelah sarang selesai, induk jantan akan mengeluarkan sperma yang akan dibuahi oleh telur yang dikeluarkan oleh induk LarvaSetelah telur menetas, larva ikan discus akan menempel pada permukaan substrat atau di dalam sarang. Berikan makanan yang sesuai untuk larva, seperti infusoria atau telur artemia yang sudah di eclos. Pastikan kondisi air tetap stabil dan tidak ada gangguan dari ikan lain atau beberapa langkah untuk melakukan pemijahan ikan discus yang berhasil. Selalu perhatikan kebersihan dan kondisi air selama proses pemijahan dan perawatan Berapa lama waktu inkubasi telur ikan discus?Waktu inkubasi telur ikan discus bervariasi tergantung pada beberapa faktor seperti suhu air, kualitas telur, dan kondisi kesehatan ikan. Secara umum, waktu inkubasi telur ikan discus adalah sekitar 48-72 jam sejak telur tersebut diletakkan oleh pasangan ikan perlu diingat bahwa pada suhu air yang lebih rendah dari 28 derajat Celsius, waktu inkubasi telur ikan discus bisa lebih lama. Sebaliknya, pada suhu air yang lebih tinggi dari 30 derajat Celsius, waktu inkubasi telur ikan discus bisa lebih cepat. Oleh karena itu, perlu menjaga suhu air pada rentang yang ideal untuk memastikan keberhasilan dalam inkubasi telur ikan itu, perlu diingat bahwa setelah telur menetas, larva ikan discus membutuhkan perawatan yang cermat dan nutrisi yang cukup untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Pemberian makanan yang tepat dan menjaga kebersihan lingkungan akuarium sangat penting untuk memastikan kesehatan dan pertumbuhan larva ikan beberapa pertanyaan yang sering muncul di kalangan penghobies ikan hias mengenai ikan discus. Semoga bermanfaat ya

ikan discus memiliki sifat cenderung